Pengertian Ontologi: Ruang Lingkup dan Contoh

Ontologi merupakan salah satu bidang atau kajian yang ada di bidang filsafat. Ontologi ini berisi studi yang berkaitan dengan sifat dan wujud dan berkaitan dengan tujuan ilmu sosial dan juga manfaat dari ilmu sosial. Ilmu yang mempelajari ontologi ini juga berkaitan dengan keterangan dan mengenai kenyataan yang biasanya disajikan dengan pertanyaan.

Tapi, apakah pengertian ontologi seutuhnya? Di bawah ini akan dijelaskan berbagai hal mengenai ontologi, mulai dari pengertian ontologi, pengertian ontologi menurut para ahli, ruang lingkup ontologi, dan juga contoh dari ontologi dalam kehidupan sehari-hari.

Baca juga: 7 Pengertian Filsafat Menurut Para Pakar

Pengertian Ontologi

Pengertian ontologi ini merupakan istilah dari bahasa Yunani yang berasal dari kata ‘ontos dan logos’. Ontos artinya segala sesuatu yang memiliki wujud atau berwujud, dan logis merupakan sebuah ilmu. Sehingga jika diartikan, ontologi merupakan ilmu atau teori yang mempelajari mengenai wujud yang ada.

Ontologi juga dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari mengenai hakikat sesuatu yang berwujud atau sesuatu yang ada, dengan berdasarkan dengan menggunakan logika. Secara keilmuan, pengertian ontologi merupakan ilmu atau kajian yang membahas tentang yang ada atau teori tentang hakikat sesuatu yang ada.

Affiliate Buku

Ontologi juga disebut sebagai istilah metafisika yang mempersoalkan adanya sesuatu yang ada. Dan secara sederhana, ontologi ini dirumuskan sebagai ilmu yang mempelajari mengenai realitas dan juga kenyataan yang konkret secara kritis, sehingga hakikat dari kenyataan atau realitas tersebut dapat dilihat melalui dua macam sudut pandang.

Ada pun dua macam sudut pandang yang melihat kenyataan atau realitas mengenai hal yang konkret adalah kuantitatif dan juga kualitatif. Dua hal tersebut menjadi konsep mengenai wujud yang sulit didefinisikan dengan tepat, mengingat suatu wujud sudah ada terlebih dahulu sebelum konsep mengenai segalanya muncul.

Ontologi juga dapat diartikan sebagai suatu ilmu yang membahas mengenai hakikat yang ada yang merupakan realita baik dalam bentuk jasmani atau konkret maupun rohani atau abstrak. Ontologi membahas mengenai yang ada seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, sehingga tidak terikat oleh satu perwujudan tertentu.

Dalam kaitanya dengan ilmu, aspek ontologi ini mempertahankan mengenai objek yang mampu ditelaah secara keilmuan. Sementara itu, ontologi ini juga membahas mengenai suatu hal yang ada yang secara universal mampu menampilkan pemikiran semesta universal.

Oleh sebab itu, ilmu ontologi ini berupaya mencari inti yang termuat di segala kenyataan. Sehingga tak heran jika kemudian ontologi menjadi bidang pokok filsafat yang membicarakan mengenai masalah hakikat kebenaran mengenai segala suatu hal yan ada dan menurut tata hubungan sistematis berdasarkan hukum sebab-akibat.

Biasanya yang dibicarakan di dalam ilmu ontologi adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan manusia, alam, dan nada causa prima dalam suatu hubungan menyeluruh, teratur, dan tertib di dalam keharmonisan. Sehingga aspek ontologi di sini merupakan segala sesuatu yang berada di dalam tatanan hubungan estetis yang diliputi dengan warna nilai keindahan.

Di Yunani, ontologi menjadi salah satu kajian kefilsafatan yang paling kuno karena studi tersebut membahas mengenai sesuatu yang sifatnya konkret dan kebanyakan tokoh Yunani memiliki pandangan yang bersifat ontologis, misalnya Plato, Aristoteles, dan Thales.

Reseller Buku

Sebelumnya, baca dahulu mengenai 27 Arti Filsafat Menurut Ahli

Pengertian Ontologi Menurut Para Ahli

Setelah memahami pengertian ontologi secara istilah dan secara bahasa, Anda juga harus memahami bahwa ada beberapa ahli yang memiliki pandangannya masing-masing mengenai ontologi. Para ahli tersebut menyampaikan pendapatnya dan juga berpendapat mengenai ontologi secara berbeda-beda.

Untuk mengetahui pandangan para ahli tersebut, berikut ini adalah pengertian ontologi menurut pandangan para ahli.

1. Aristoteles

Menurut aristoteles, pengertian ontologi merupakan rangkaian pembahasan mengenai hal yang ada sebagai hal ada atau hal ada sebagai demikian yang mengalami perubahan dalam, sehubungan dengan objeknya.

2. Anton Bakker (1992)

Pengertian ontologi menurut Anton Bakker merupakan ilmu pengetahuan yang paling universal dan paling menyeluruh.

3. Suriasumantri

Suriasumantri mengungkapkan pendapatnya bahwa ontologi merupakan ilmu pengetahuan mengenai apa yang ingin kita ketahui dan seberapa jauh kita ingin tahu, atau dengan kata lain suatu pengkajian terhadap teori yang ada.

4. Bakhtiar

Bakhtiar berpendapat bahwa pengertian ontologi merupakan ilmu yang membahas mengenai hakikat yang ada dan sebagai suatu ultimate reality baik yang memiliki bentuk jasmani atau konkret maupun tentang rohani maupun abstrak.

5. Soetriono

Soetriono mengungkapkan definisi mengenai ontologi sebagai asas dalam menerapkan batas atau mengenai ruang lingkup suatu wujud yang menjadi objek dari penelaahan yang merupakan objek ontologi atau objek formal dari pengetahuan serta mengenai penafsiran mengenai hakikat realita (metafisika) dari objek ontologi atau objek formal tersebut dan menjadi landasan dari ilmu yang menanyakan terkait apa yang dikaji atau dibahas dalam suatu pengetahuan.

Promo Buku

6. The Liang Gie

Menurut The Liang Gie, definisi ontologi merupakan bagian dari filsafat dasar yang mengungkapkan mengenai makna dari sebuah eksistensi yang pembahasannya terdiri dari beberapa hal di bawah ini:

  • apakah artinya ada, hal ada?
  • apakah golongan-golongan dari hal yang ada?
  • apakah sifat dasar kenyataan dan hal ada?
  • apakah cara-cara yang berbeda dalam makna entitas dari kategori logis berlainan dikatakan ada?

7. Ensiklopedia Britannica

Dalam Ensiklopedia Britannica, pengertian ontologi berangkat dari Aristoteles yang menyatakan bahwa pengertian ontologi merupakan teori atau studi mengenai wujud, misalnya karakteristik terhadap suatu realitas. Ontologi merupakan persamaan dari metafisika yakni, studi filosofis untuk menentukan sifat nyata yang asli atau real nature terhadap suatu benda dalam menentukan arti, struktur, dan juga prinsip dari benda.

Ruang Lingkup Ontologi

contoh ontologi filsafat

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, ontologi merupakan suatu hal atau ilmu yang membahas mengenai hal yang kaitannya mengenai realitas dan juga kenyataan yang konkret secara kritis, sehingga hakikat dari kenyataan atau realitas tersebut dapat dilihat.

Oleh sebab itu, ontologi memiliki ruang lingkup atau menguak beberapa hal di antaranya adalah seperti yang akan dibahas di bawah ini.

  1. Objek apa yang telah ditelaah ilmu?
  2. Bagaimana wujud yang hakiki dari objek tersebut?
  3. Bagaimana hubungan antara objek tadi dengan daya tangkap manusia yang dapat berpikir, merasa, dan mengindera yang membuahkan pengetahuan?
  4. Bagaimana proses yang memungkinkan ditimbanya pengetahuan yang berupa ilmu?

Contoh Ontologi dalam Kehidupan Sehari-hari

Apa aja sih contoh ontologi? Nih, ada beberapa contoh yang bisa kamu pahami.

1. Ontologi Meja

Menggunakan realitas mengenai meja. Realitasnya ada gambaran atau ide yang membuat seseorang dapat mengenali bahwa benda itu adalah meja. Padahal ada banyak model meja dari berbagai bahan dan ukuran. Tidak peduli bagaimana model, bentuk, warna, bahan, dan ukurannya, bahkan jika fisiknya berbeda, namun benda tersebut tetap merupakan sebuah meja.

Hal ini kemudian menjadi realitas mengenai gambaran yang ada bahwa meja adalah meja dan ada karena dapat dilihat dan berwujud.

2. Ontologi Teman

Setiap orang pasti memiliki teman yang sudah dikenal cukup lama dan kerap menghabiskan waktu dari hari ke hari bersama, bahkan memiliki lingkungan yang sama. Namun suatu hari pertemanan tersebut dipisahkan oleh tempat yang mana sudah lulus sekolah dan harus terpaksa berpisah untuk melanjutkan tujuan hidupnya masing-masing. Kemudian teman tersebut kembali lagi dan bertemu setelah bertahun-tahun lamanya. 

Saat pertemuan tersebut, tentu secara fisik, kebiasaan, penampilan, banyak yang berubah dan berbeda. Akan tetapi tak peduli adanya perubahan tersebut, teman tadi tetaplah seorang teman masa sekolah yang Anda kenal dan Anda tetap menganggapnya seorang teman meski sudah lama tidak bertemu.

3. Ontologi Rumah

Begitu banyak model rumah, mulai dari minimalis hingga modern, termasuk rumah yang Anda tempati sejak zaman dahulu yang berdiri di atas tanah dan berbentuk sebuah rumah dengan model tertentu. Realitasnya, ketika Anda melihat sebuah hal yang bentuknya adalah rumah, Anda akan selalu mengenali bahwa itu adalah rumah, meskipun ada banyak bentuk dan model rumah.

Akan tetapi, ide mengenai rumah tetap membuat Anda mengenali bahwa apa yang Anda lihat adalah rumah, meski bentuk, warna, dan bahkan modelnya berbeda. Karena rumah dikenal sebagai tempat tujuan yang tepat untuk pulang dan mengenai fungsinya, bagaimana kondisinya, bagaimana orang-orang di sekitarnya membuat kita berpikir itu adalah rumah, bukan benda lainnya.

Tinggalkan komentar