logo deepublish store terbaru

Jurusan Ilmu Astronomi

Pengertian Jurusan Ilmu Astronomi

Apakah kamu menyukai pemandangan langit di malam hari yang penuh bintang dan kadang melihat bintang jatuh atau bergerak? Jika iya, maka bisa mempelajari lebih dalam segala fenomena yang terjadi di langit tersebut. 

Salah satunya dengan mengambil jurusan astronomi ketika masuk ke jenjang perguruan tinggi. Jurusan satu ini termasuk ke dalam jenis jurusan yang unik, menarik, dan juga langka. Simak informasi lengkap mengenai jurusan astronomi di bawah ini. 

Pengertian Jurusan Ilmu Astronomi 

Astronomi merupakan salah satu jurusan atau program studi yang secara khusus mempelajari mengenai benda-benda langit. Ilmu yang dipelajari disini menggunakan ilmu dasar fisika. 

Mahasiswa di jurusan ini nantinya akan menerapkan ilmu fisika terhadap objek di langit. Selain itu juga mempelajari secara mendetail mengenai struktur dan sifat fisik dari alam semesta beserta isinya. 

Jurusan ini sendiri dibagi menjadi tiga keahlian, yang pertama adalah tata surya yang fokus mempelajari tata surya seperti planet, bintang, dan sebagainya. Kedua, fisika bintang dan yang ketiga adalah kosmologi. 

Astronomi bisa dikatakan sebagai cabang ilmu baru di bidang MIPA jika dibandingkan dengan matematika, fisika, dan lain sebagainya. Universitas di Indonesia yang menyediakan jurusan ini baru ITB (Institut Teknologi Bandung). Bahkan ITB tercatat sebagai satu-satunya penyedia jurusan astronomi di Asia Tenggara.

Mata Kuliah Jurusan Ilmu Astronomi

Di ITB jurusan astronomi disediakan tiga jenjang yakni S1, S2, dan juga S3. Ketika pertama kali masuk ke jurusan ini maka akan mengisi data Fakultas MIPA, baru setelah memasuki semester 2 nantinya mengisi jurusan astronomi.

Adapun mata kuliah yang didapatkan tidak jauh dari segala ilmu perbintangan, beberapa diantaranya adalah:

  1. Ilmu MIPA
    Mata kuliah pertama adalah ilmu MIPA dan meliputi matematika, fisika, dan lain sebagainya. Mata kuliah ini pada dasarnya akan mengulang materi yang sudah didapatkan di bangku SMA, agar mahasiswa lebih siap menyambut semester berikutnya.
  2. Astrofisika
    Mata kuliah berikutnya ada astrofisika yang mempelajari mengenai fisika alam semesta dan juga sifat fisik yang dimiliki. Seperti suhu , kepadatan, luminositas, dan sebagainya.
  3. Tata Surya
    Berikutnya ada mata kuliah tata surya dan sesuai namanya disini mempelajari mengenai isi alam semesta dan fenomena di dalamnya. Sehingga mempelajari mengenai planet, satelit, bintang, dan sebagainya.
  4. Pengantar Kosmologi
    Mahasiswa jurusan astronomi juga mendapat mata kuliah pengantar kosmologi. Mata kuliah ini mempelajari tentang sejarah alam semesta, yakni asal muasal terbentuknya alam semesta.
  5. Sejarah Astronomi
    Sesuai dengan namanya mata kuliah satu ini akan mempelajari mengenai sejarah dari astronomi. Termasuk juga mengenai penemuan dari segala hal di bidang astronomi, misalnya planet, satelit, dan lain sebagainya.

Kelebihan dan Kekurangan Jurusan Ilmu Astronomi

Kelebihan

Masuk ke jurusan astronomi menjadi langkah yang tepat, sebab jurusan ini punya beberapa kelebihan. Seperti:

  1. Mempelajari mengenai dunia angkasa dan hal-hal yang berhubungan dengan angkasa, termasuk planet dan adanya kehidupan di luar bumi sehingga memberi pengalaman unik yang tidak didapatkan di jurusan lain.
  2. Membantu mengasah kemampuan analisis yang baik dan meningkatkan ketelitian.
  3. Membantu meningkatkan kemampuan berhitung.
  4. Merupakan jurusan yang masih sepi peminat sehingga persaingan untuk masuk tidak begitu ketat.
  5. Prospek kerjanya bagus, tidak hanya menjadi astronom namun juga banyak pilihan karir bisa ditekuni.
  6. Berisi mata kuliah yang seru dan menambah wawasan.

Kekurangan

Jurusan astronomi pada dasarnya juga memiliki kekurangan, yakni masih terbatasnya universitas yang membuka jurusan ini. Sampai saat ini baru tersedia di ITB, jika kota tempat tinggal cukup jauh maka perlu menyiapkan mental menjadi anak rantau.

6 Alasan Memilih Jurusan Astronomi

Pernah mendengar jurusan astronomi di jenjang perkuliahan? Jurusan astronomi memang belum begitu populer, sebab masih tergolong baru. Apalagi universitas yang menyediakan jurusan ini di Indonesia baru ITB.

Mengapa Memilih Jurusan Astronomi?

Meskipun merupakan jurusan atau program studi baru, namun ilmu astronomi ini akan memberi banyak keuntungan ketika dipilih. Berikut adalah sejumlah alasan yang menjadikan jurusan astronomi perlu dipilih:

  1. Membuka Peluang Berkarir di Lembaga Penelitian
    Alasan pertama yang membuat jurusan astronomi menarik untuk dipilih saat kuliah adalah karena membuka kesempatan berkarir di lembaga penelitian. Sehingga kamu bisa menekuni profesi sebagai peneliti di sejumlah lembaga resmi.
    Ada banyak mata kuliah yang didapatkan selama masuk ke jurusan ini, dan menjadi bekal untuk menjadi seorang peneliti handal. Jad, jika selama ini tertarik untuk menjadi peneliti, silahkan masuk ke jurusan astronomi.
  2. Bisa Mengenal Kondisi Planet di Luar Bumi
    Di dunia planet ternyata sangat banyak, meskipun pluto sudah tidak masuk ke dalam jajaran planet lagi. Namun menjelajahi luar angkasa akan berpotensi menemukan planet baru dan bahkan ada kehidupan di dalamnya.
    Ingin mendapatkan pengalaman tersebut secara langsung? Maka kamu bisa masuk ke jurusan astronomi. Sebab disini kamu akan mempelajari planet dan segala isi tata surya, bahkan bisa menjadi seorang astronom yang keliling angkasa naik pesawat laur angkasa.
  3. Memberi Kesempatan Lanjut S2 di Luar Negeri
    Masuk ke jurusan astronomi juga membuka kesempatan untuk melanjutkan studi ke jenjang S2 atau magister di luar negeri. ITB sendiri sudah menyediakan jenjang pendidikan astronomi sampai S3.
    Namun tidak tertutup kemungkinan kamu melanjutkan pendidikan keluar negeri. Ada banyak negara di luar Asia Tenggara yang menyediakan jurusan astronomi dan memberi beasiswa sehingga bisa dipertimbangkan.
  4. Bisa Masuk ke NASA
    NASA atau National Aeronautic and Space Administration yang merupakan sebuah perusahaan yang rutin melakukan penelitian luar angkasa. Berbagai misi terbang keluar angkasa dan menemukan banyak hal baru dilakukan disini.
    Banyak lulusan astronomi yang menjadi astronom dan staf di NASA, sehingga kamu yang juga ingin masuk ke dalamnya perlu menjadi sarjana astronomi dulu. Oleh sebab itu tidak perlu ragu untuk masuk ke jurusan astronomi.
  5. Prospek Kerjanya Sangat Luas
    Jika kamu berpikir masuk jurusan astronomi hanya bisa menjadi astronom, maka kamu keliru. Sebab prospek kerja dari lulusannya sangat luas dna tidak hanya bisa berkecimpung di dunia antariksa saja.
    Selama masa perkuliahan kamu tetap mendapatkan berbagai ilmu umum seperti matematika, fisika, dan sebagainya. Sehingga membantu kamu untuk berkarir di berbagai bidang. Termasuk di perbankan, media massa, menjadi programmer, dan masih banyak lagi yang lainnya.
  6. Termasuk Jurusan Minim Peminat
    Jurusan astronomi termasuk ke dalam jurusan yang langka dan sampai saat ini baru tersedia di ITB. Menariknya jurusan ini juga masih sepi peminat namun tergolong jurusan prestisius.
    Sebab masuk ke jurusan ini tidak mudah sekalipun persaingannya tidak ketat. Setelah lulus pun berkesempatan untuk menekuni profesi yang memberi rasa bangga.
    Oleh sebab itu jurusan astronomi sangat menarik untuk dipertimbangkan, karena bisa memberi kesempatan masuk ke jurusan langka yang belum banyak ditembus oleh orang lain.

Masuk ke jurusan astronomi bisa dipertimbangkan untuk kamu yang masih bingung memilih jurusan. Sebab dengan berbagai alasan diatas maka daya tarik jurusan astronomi cukup tinggi. Apalagi untuk kamu yang memang punya minat untuk mengetahui seluk beluk luar angkasa atau penasaran dengan ada tidaknya alien di dunia ini.

Prospek Kerja Jurusan Ilmu Astronomi

Khusus untuk kamu yang sejak kecil memiliki cita-cita menjadi seorang astronom, maka perlu mempersiapkan diri untuk masuk kuliah ke jurusan astronomi. Meskipun di Indonesia baru tersedia di ITB, namun kamu bisa masuk jurusan ini di universitas luar negeri.

Jika dilihat dari namanya, jurusan astronom dianggap sebagai jurusan spesifik dengan prospek kerja yang luas dan sudah pasti. Artinya jurusan ini dinilai tidak memungkinkan lulusannya untuk bekerja di bidang lain. Benarkah demikian?

Mengenal Prospek Kerja Lulusan Astronomi

Rupanya, jurusan astronomi bukanlah jurusan spesifik karena selama kuliah akan dibekali sejumlah ilmu bermanfaat di berbagai bidang. Hal ini memberi bekal untuk masuk ke bidang lain ketika ingin berkarir.

Pada akhirnya lulusan dari jurusan astronomi memiliki peluang karir atau prospek kerja yang luas. Berikut beberapa profesi yang bisa ditekuni:

  1. Menjadi Dosen
    Jika selama kuliah kamu berpindah haluan dari menjadi astronom kemudian menjadi dosen. Maka kamu tidak perlu khawatir, sebab lulusan dari jurusan astronomi juga bisa menjadi dosen.
    Hanya saja untuk menekuni profesi mulia ini kamu terlebih dahulu harus melanjutkan kuliah, minimal ke jenjang S2. ITB sudah menyediakan jurusan astronom jenjang S2 sampai S3, sehingga kamu bisa melanjutkan kuliah di kampus yang sama.
    Menjadi dosen akan memberi pengalaman menarik karena bisa selalu berbagi ilmu mewat mengajar, penelitian, jurnal ilmiah, buku yang ditulis sesuai bidang ilmu, dan sebagainya. Sehingga selain mengandalkan gaji dosen juga bisa mengandalkan royalti atas buku-buku yang sudah diterbitkan.
  2. Bekerja di Lembaga Pemerintah
    Pilihan berikutnya setelah lulus dari jurusan astronomi adalah bekerja di lembaga pemerintahan, dan di beberapa bidang. Ada banyak BUMN dan lembaga pemerintah yang membutuhkan keahlian dari lulusan astronomi.
    Paling spesifik adalah di LAPAN atau Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional. Selain itu, kamu juga bisa ke BPPT (Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi), bahkan juga masuk ke NASA.
  3. Masuk ke Lembaga Penelitian
    Setelah lulus kamu juga berpeluang bekerja di lembaga penelitian, terutama penelitian mengenai antariksa, planet, bintang, dan lain sebagainya. Masuk ke lembaga penelitian akan membuatmu akrab dengan teleskop dan peralatan antariksa sekaligus menerima gaji yang tinggi.
  4. Menjadi Analis Sistem
    Peluang karir juga datang dari perusahaan negara maupun swasta yang bergerak di bidang komunikasi dan juga pusat satelit. Yakni dengan mengisi posisi sebagai analis sistem.
  5. Menjadi Penulis
    Jika selama ini kamu memiliki kemampuan menulis yang baik maka setelah lulus dari jurusan astronomi bisa menjadi seorang penulis. Ada kesempatan besar untuk mengisi kolom artikel ilmiah di sejumlah media massa.
    Selain itu juga bisa menulis buku sendiri yang berhubungan dengan antariksa dan ilmu lain yang didapatkan selama kuliah. Buku yang berhasil diterbitkan dan laku terjual akan mendatangkan pendapatan, termasuk royalti yang cair setahun sekali.
  6. Pengusaha
    Lulus dari jurusan astronomi juga memberi peluang untuk menjadi pengusaha sukses, khususnya bisnis di bidang teknologi dan komunikasi. Lulusan jurusan ini juga sangat potensial menjadi pendiri startup yang dalam perjalanannya memanfaatkan teknologi dan program atau aplikasi komputer.
  7. Astronom Profesional
    Prospek kerja berikutnya tentu saja menjadi seorang astronom yang bertugas mengelola segala informasi yang dipancarkan oleh objek-objek astronomi. Yakni segala informasi yang diterima dari pancaran satelit, untuk kemudian diproses apakah perlu dilakukan tindakan lanjut atau sebaliknya.

Melalui penjelasan di atas tentu sudah diketahui bahwa lulus dari jurusan astronomi tidak hanya bisa menjadi astronom. Jadi, untuk kamu yang ingin lulus kuliah dengan pilihan karir yang beragam bisa mencoba masuk ke jurusan satu ini.

Buku Pegangan Jurusan Astronomi

Fakta Jurusan Astronomi

Setiap orang tentu memiliki cita-cita, begitu juga dengan kamu. Supaya cita-cita ini bisa diraih maka bisa dengan menempuh pendidikan di jurusan yang sesuai. Khusus untuk kamu yang memiliki impian menjadi astronom atau mungkin astronot, bisa masuk ke jurusan astronomi.

Namun, jurusan astronomi tidak hanya menjadi tempat untuk mengenal antariksa dan memberi peluang kerja hanya di bidang astronomi saja. Supaya lebih yakin dalam memilih jurusan astronomi, maka kenali dulu fakta-faktanya.

Fakta dari Jurusan Astronomi

Jurusan astronomi memiliki sejumlah fakta menarik yang wajib kamu ketahui sebelum benar-benar masuk kesini. Berikut adalah fakta-fakta tersebut:

  1. Merupakan Jurusan Langka dengan Prospek Menjanjikan
    Fakta pertama mengenai jurusan astronomi adalah masuk kategori jurusan langka. Dikatakan langka karena sampai sekarang belum banyak perguruan tinggi di Indonesia dan bahkan di Asia Tenggara yang menyediakannya.
    Namun, dibanding calon mahasiswa di negara Asia Tenggara lain kamu cukup beruntung. Sebab bisa kuliah jurusan astronom tanpa harus melintasi benua karena tersedia di ITB.
    ITB menjadi satu-satunya universitas di tanah air dan juga satu-satunya universitas di Asia Tenggara yang membuka jurusan astronomi. Sehingga tidak salah jika jurusan ini disebut jurusan langka.
    Selain itu belum begitu populer padahal di Indonesia ada pelopor astronom sejak tahun 1960-an yakni Bambamg Hidayat. Meskipun langka dan kurang populer namun prospek kerjanya jelas dan menjanjikan.
  2. Mempelajari Banyak Hal Terkait Dunia Luar Angkasa
    Fakta berikutnya mungkin sudah tidak mengherankan, karena berhubungan dengan materi dan ilmu yang dipelajari di jurusan ini. Sesuai dengan namanya, jurusan astronomi akan fokus mempelajari mengenai dunia antariksa.
    Lewat jurusan ini kamu akan memahami sejarah terbentuknya antariksa lengkap dengan segala isinya. Selain itu juga mempelajari bagaimana mengamati dan mengartikan fenomena yang terjadi di luar bumi.
    Baik itu bintang jatuh, kenaikan suhu ekstrim di bumi, kondisi planet lain secara terkini, mendapatkan sinyal dari objek di luar angkasa, cara kerja satelit, dan lain sebagainya.
  3. Mendapat Fasilitas Terkini Selama Kuliah
    Masuk ke jurusan astronomi juga memberi kesempatan untuk menikmati fasilitas perkuliahan yang kekinian. Mahasiswa astronomi di ITB contohnya bisa masuk ke Bosscha untuk menggunakan berbagai alat canggih sebagai media mengamati kondisi luar angkasa.
    Peralatan canggih di dalamnya meliputi teleskop, spektograf, dan berbagai peralatan tambahan kamera CCD. Sehingga menjadikan masa perkuliahan lebih berwarna untuk mempersiapkan kamu menjadi astronom profesional.
  4. Diawali dengan Kuliah Umum Dulu
    ITB memberikan jalur unik untuk masuk ke jurusan astronomi bagi mahasiswa baru. Berbeda dengan jurusan lain yang ketika ikut ujian masuk sudah memilih jurusan secara langsung, disini dimulai dengan menulis fakultas tujuan.
    Yakni di fakultas MIPA dan mewajibkan calon mahasiswa jurusan astronom untuk ikut kuliah umum selama satu tahun atau dua semester. Baru kemudian ada kuesioner yang nantinya penentuan jurusan, dan baru kamu bisa memilih jurusan astronomi.
  5. Punya Banyak Pilihan Karir
    Sebagai sarjana astronomi kamu bisa menekuni banyak profesi, sehingga tidak hanya bisa menjadi astronom profesional saja. Peluang karir juga datang dari tenaga peneliti dan juga pengembangan.
    Selain itu bisa berkarir di industri jasa dan juga manufaktur yang bergerak di bidang teknologi informasi. Pilihan lainnya adalah menjadi jurnalistik dan terakhir menjadi pengusaha, misalnya menjadi perintis bisnis startup.
    Setelah mengetahui sejumlah fakta di atas, maka bisa mempertimbangkan kembali pemilihan jurusan astronomi. Apabila masih merasa cocok dan sesuai dengan impian atau mungkin passion, silahkan tetap memilihnya.

Artikel Tentang Astronomi

Ada yang bisa Bang Jon Bantu?

Bantuan, transaksi, reseller dan pertanyaan umum

Tanya Bang Jon, Yuk!

Ingin pengadaan buku/bahan pustaka dan kerjasama?

Pengadaan Buku
daftar affiliate depublish