7 Rahasia Sukses Cara Meningkatkan Penjualan Buku

Cara meningkatkan penjualan buku sebenarnya tidak sesulit yang kita bayangkan. Asal tahu cara dan ilmunya, semuanya akan mudah. Nah, pada kesempatan kali ini kita akan sedikit bongkar meningkatkan penjualan buku. Jadi artikel ini cocok buat kamu yang ingin mengembangkan lebih besar toko online kamu atau ingin meningkatkan hasil penjualan kamu.

Salah satu penyebab utama kenapa toko kamu sepi memang karena tidak tahu ada strategi cara meningkatkan penjualan buku. Tahunya jualan buku, ya Cuma gelar lapak begitu saja. Padahal, ada kiat dan trik tersendiri agar lapak yang kamu gelar tidak monoton begitu-begitu saja. Penasaran seperti apa, langsung saja simak ulasan berikut.

7 Rahasia Sukses Cara Meningkatkan Penjualan Buku

1. Lakukan Jemput Bola

Cara meningkatkan penjualan buku yang pertama pastinya kamu harus berani mengubah metode. Jika umumnya berjualan, hanya modal buka lapak, kemudian dibiarkan begitu saja. Membiarkan konsumen datang ke lapak kamu dengna sendirinya.

Alhasil, lapak kamu pun sepi. Bahkan nyaris tidak ada pembeli. Kemudian mengeluh karena tidak ada pembeli yang mampir. Atau banyak juga loh yang modelnya menyalahkan orang lain sebagai kambing hitam atas ketidaklakuan dagangan kamu. Padahal, ada tidaknya pembeli itu tergantung cara dan metode masing-masing penjual.

Jika penjual diam saja tidak melakukan action. Ya, jangan harap pelanggan datang dong. Jika ingin pelanggan atau konsumen datang, ya bagaimana caranya kita pun juga melakukan action. Bagaimana caranya? Ada banyak cara. Salah satunya dengan menjemput bola.

Affiliate Buku

Menjemput bola pun caranya juga ada banyak. Diantarannya kamu bisa menarik calon konsumen dengan memberikan diskon, memberi bonus, memberikan gratis ongkir, dan pastinya masih ada variasi pilihan lain yang bisa kamu coba.

Baca juga : Nganggur Setahun? Jadi Reseller Aja, Ini Keuntungannya

2. Memberikan Diskon Terbaik

Memberikan diskon juga cara meningkatkan penjualan buku yang paling banyak dilakukan oleh pelapak online. jiwa rakyat Indonesia pada dasarnya jika dengan produk yang berbau diskon, mereka sangat antusias dan agresif. Bahkan, ada juga loh calon konsumen yang terlalu inginnya mendapatkan harga spesial, mereka rela meminjam uang, agar bisa beli barang tersebut dengan harga lebih murah.

Yah, walapun konsumen rela pinjam uang, bagi pedagang sih yang penting ada closing. Iya nggak? Apalagi diskon yang diberikan besar-besaran, dijamin akan dikerungi deh. Nah, sebelum memberikan diskon, pastikan kamu juga harus siap.

Kamu harus siap untuk reaksi atau respons dari calon pembeli. Karena saat toko kamu didatangi konsumen. Ada banyak persoalan akan kamu temukan, tentu saja persoalan tersebut bisa menjadi media pembelajaran.

Persoalan yang datang dari konsumen pun bermacam-macam. Misalnya, ada konsumen yang pemarah, suka minta diskon lebih dari yang sudah diberikan dan ada juga pelanggan yang suka nyinyir dan complain terhadap produk kamu. Jadi, kamu harus siap menyikapi dengan kepala dingin agar jari kamu saaat menyikapi mereka pun juga tetap mendinginkan emosi konsumen.

Baca juga : 12 Langkah Membangun Bisnis Buku Online

3. Memberikan Gratis Ongkos Kirim

Memberikan gratis ongkir tampaknya sepele. Realitanya, trik ini salah satu cara meningkatkan penjualan buku kamu laris juga loh. Berdasarkan observasi kecil-kecilan saya, masarakat Indonesia cenderung malas dan banyak yang memiliki mental miskin. Mental miskin dalam hal ini adalah lebih senang yang berbau gratisan. Jikalau tidak gratis, minimal hargana miring super, tanpa mempedulikan kualitas, yang penting murah dulu.

Nah, jika kamu amati juga. Mayoritas kita lebih dominan senang yang memberikan gratis ongkir. Bisa dilihat, animo masarakat terhadap kehadiran gojek ataupun grab salah satu bukti nyata jika sebenarnya mereka malas datang ke toko. Lebih memilih membayar mahal daripada keluar datang sendiri ke tokonya.

Saat musim corona, banyak platform marketplace pun yang menawarkan gratis ongkir. Hasil penjualan pun juga semakin besar pula jumlah belanja online karena gratis ongkir. Konsumen lebih memilih toko yang memberikan promo gratis ongkir dibandingkan memilih toko yang tidak memberikan promo gratis ongkir. Setidaknya dari sini pun kita sudah belajar memberikan gratis ongkir juga salah satu cara meningkatkan penjualan buku.

Baca juga : Apa itu Reseller? Arti, Cara Kerja, Keuntungan dan Model Pembagiannya

4. Beri Bonus – Cara Meningkatkan Penjualan Buku

Cara meningkatkan penjualan buku juga bisa dengan memberikan bonus. Sebenarnya cara dan trik ini tidak jauh berbeda dengan ulasan-ulasan sebelumnya. Intinya kehadiran bonus sebagai penarik minat calon konsumen agar membeli produk buku yang kamu jual.

Pemberian bonus sangat efektif, terutama bagi mereka yang memiliki uang yang terbatas. Bahkan, orang yang memiliki uang yang banyak sekalipun pasti juga akan memilih produk yang di diskon daripada yang tidak diberi diskon.

5. Sistem Pre Order

Cara lain meingkatkan penjualan buku bisa dengan memberikan sistem pre order. Jadi sistem pre order ini kamu membuka pemesanan buku kepada calon konsumen. Setelah cukup pemesan, buku baru akan diproduksi. Hanya saja sistem pre order ini membutuhkan relasi baik dengan penerbit. Karena ini membicarakan tentang kepercaaan satu sama lain. Bagi pemula cara ini akan terasa sulit, karena membangun kepercayaan kepada penerbit buku itu sendiri bukan perkara yang mudah.

Sistem pre order ini cocok untuk penjualan buku yang diterbitkan secara print on demande atau self publishing. Ini menguntungkan pihak penulis bukunya dan penerbitnya. Karena yang dicetak berdasarkan permintaan. Sehingga tidak ada yang namanna return buku yang terlalu banak menumpuk, dan akhirnya hanya dibuang.

Promo Buku

Baca juga : Bongkar 5 Cara Sukses Menjadi Reseller dan Dropshipper

6. Tulis Review Buku – Cara Meningkatkan Penjualan Buku

Cara meningkatkan penjualan buku bisa juga dilakukan dengan menambahkan review dari konsumen. Review dari konsumen yang pernah membeli buku ditempat kamu dan mereka memberikan review positif terhadap toko kamu itu penting. Review yang baik salah satu bentuk dari branding toko dan produk loh.

Jadi, jika ada konsumen membeli produk kamu. Jangan langsung diabaikan. Berikan perhatikan dan tidak ada salahnya kamu meminta review dari mereka. Semisal kamu mendapatkan review jelek, itu bisa dijadikan catatan dan masukan untuk usaha bisnis kamu ke depannya. Tentunya, review buruk tidak perlu kita publikasikan. Hanya yang biak-baik saja yang kita publikasikan.

7. Penjualan Secara Daring

Nah, jika konteks jualan kamu dalam bentuk kios atau toko. Tidak ada salahnya kamu pun juga membuka toko buku secara daring. Di sana kamu tidak hanya menjual buku dalam bentuk fisik. Tetapi juga menjual dalam bentuk ebook atau semacamnya. Karena era sekarang, semakin banyak kaum mileniel yang suka dengan ebook dibandignkan buku fisik.

Kan lumayan, kamu bisa mendapatka pemasukan dobel. Yaitu dari hasil penjualan buku fisik dan dari hasil penjualan secara daring atau secara online. setidaknya dengan cara ini, kamu bisa menyadar dua pasar sekaligus. Yaitu pasar konvensional dan pasar modern. Karena banyak yang tidak cukup modal membuka kios toko buku.

Nah, itulah beberapa cara meningkatkan penjualan buku yang bisa kamu praktekan dan terapkan. Semoga usaha kamu semakin laris setelah mempratekkantrik ini.

Baca juga : Tak Terpikirkan, Ini 7 Keuntungan Menjadi Reseller Buku

open reseller buku

Tinggalkan komentar